Lagitrending.com – Sejarah printer dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno, di mana orang menggunakan blok kayu, batu, dan bahan lain untuk mencetak gambar dan teks pada permukaan. Namun, teknologi pencetakan modern yang kita kenal hari ini mulai berkembang pada abad ke-15.
Pada tahun 1440, Johannes Gutenberg, seorang pandai emas Jerman, menemukan mesin cetak dengan jenis huruf yang dapat dipindahkan. Hal ini memungkinkan produksi buku dan dokumen yang efisien. Mesin cetak terdiri dari bingkai kayu, plat logam dengan jenis huruf yang dapat dipindahkan, tinta, dan kertas. Jenis huruf logam dapat diatur dan diatur ulang untuk membuat teks yang berbeda, sehingga menjadi penemuan revolusioner pada saat itu.
Selama beberapa abad berikutnya, mesin cetak terus berkembang. Pada abad ke-19, mesin cetak putar ditemukan, yang dapat mencetak secara terus-menerus dan dengan kecepatan yang lebih tinggi. Ini memungkinkan produksi massal surat kabar, buku, dan bahan cetak lainnya.
Pada abad ke-20, teknologi pencetakan terus berkembang pesat. Pada tahun 1938, Chester Carlson menemukan mesin fotokopi pertama yang kemudian mengarah pada pengembangan printer laser. Pada tahun 1970-an, printer inkjet diperkenalkan, dan mereka dengan cepat populer karena harganya yang terjangkau dan kemudahan penggunaannya.
Baca Juga : Fakta Menarik Seputar Wifi Yang Harus Kamu Tahu
Dengan munculnya komputer dan internet, printer menjadi bagian penting dari komputasi rumah dan kantor. Saat ini, printer tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran, mulai dari printer inkjet sederhana hingga printer komersial berkecepatan tinggi yang digunakan di industri penerbitan dan periklanan. Berikut beberapa jenis printer dari awal perkembangannya.
Jenis Printer Dari Awal Perkembangannya
Printer Inkjet
Printer inkjet adalah jenis printer yang paling umum digunakan untuk keperluan personal dan kantor kecil. Printer ini menggunakan tinta untuk mencetak gambar atau teks pada kertas. Keuntungan dari printer inkjet adalah harga yang terjangkau, kemampuan mencetak gambar dengan baik, dan cocok untuk mencetak dokumen dengan jumlah yang sedikit.
Printer Laser
Printer laser menggunakan teknologi laser untuk mencetak dokumen atau gambar. Printer ini bekerja dengan cara menyalakan sebuah laser kecil untuk menggambar atau mencetak pada sebuah drum yang dilapisi oleh toner. Setelah itu, toner akan menempel pada kertas dan dijadikan cetakan. Keuntungan dari printer laser adalah kecepatan cetak yang tinggi, tahan lama, dan hasil cetak yang berkualitas.
Printer Thermal
Printer thermal adalah jenis printer yang menggunakan teknologi termal untuk mencetak dokumen atau gambar. Printer ini menggunakan pita termal yang dipanaskan untuk mencetak gambar atau teks pada kertas. Keuntungan dari printer thermal adalah ukurannya yang kecil dan portabilitas yang tinggi, serta biaya yang rendah dan tidak memerlukan tinta atau toner.
Printer 3D
Printer 3D mencetak objek tiga dimensi dari bahan seperti plastik, logam, atau kayu. Printer ini menggunakan model digital sebagai panduan dan membangun objek layer by layer. Keuntungan dari printer 3D adalah kemampuan untuk mencetak objek dengan detail yang sangat halus dan beragam.
Printer Plotter
Printer plotter digunakan untuk mencetak gambar yang besar dengan kualitas yang tinggi, seperti poster atau gambar arsitektur. Printer ini menggunakan pena atau pisau untuk menggambar garis atau gambar pada kertas. Keuntungan dari printer plotter adalah kemampuan untuk mencetak gambar dengan ukuran yang besar dan kualitas yang tinggi.
Printer Dot Matrix
Printer dot matrix adalah jenis printer yang menggunakan pita ribbon untuk mencetak gambar atau teks pada kertas. Printer ini mencetak gambar atau teks dengan cara menekan pita ribbon pada kertas untuk membentuk karakter atau gambar. Keuntungan dari printer dot matrix adalah kecepatan cetak yang tinggi dan biaya operasional yang rendah. Namun, hasil cetak biasanya tidak sebaik printer inkjet atau laser.
Printer Foto
Printer foto adalah jenis printer yang dirancang khusus untuk mencetak foto. Printer ini menggunakan teknologi inkjet atau dye-sublimation untuk mencetak foto dengan kualitas yang tinggi. Keuntungan dari printer foto adalah kemampuan untuk mencetak foto dengan kualitas yang sangat baik dan tahan lama.
Selain dari perkembangan Jenis-jenis Printer, ada beberapa fakta menarik seputar Printer yang harus anda tahu.
Fakta Menarik Tentang Printer
- Printer komputer pertama di dunia, yang disebut Xerox 9700, diperkenalkan pada tahun 1977 dan bisa mencetak hingga 120 halaman per menit.
- Printer inkjet pertama ditemukan pada tahun 1976 oleh insinyur IBM, John Vaught. Namun, baru pada tahun 1980-an printer inkjet tersedia secara komersial.
- Istilah DPI (titik per inci) digunakan untuk menggambarkan resolusi printer. Semakin tinggi DPI, semakin banyak detail dan kejelasan yang dicetak.
- Printer 3D pertama ditemukan pada tahun 1986 oleh Chuck Hull, co-founder dari 3D Systems. Printer ini menggunakan proses stereolithography untuk membuat objek tiga dimensi dengan menumpuk resin cair dan mengeringkannya dengan cahaya UV.
- Printer laser menggunakan kartrid toner daripada kartrid tinta. Toner adalah bubuk halus yang dilelehkan ke kertas oleh unit fuser printer.
- Guinness World Record untuk objek 3D terbesar yang dicetak dipegang oleh replika sebuah kastil di Spanyol. Kastil tersebut dicetak pada tahun 2016 menggunakan printer 3D yang panjangnya 40 kaki, lebar 20 kaki, dan tinggi 13 kaki.
- Printer kamera digital pertama diperkenalkan pada tahun 2003 oleh Kodak. Ini memungkinkan pengguna untuk mencetak foto langsung dari kamera digital mereka tanpa memerlukan komputer.
- Printer memiliki masa pakai, seperti halnya perangkat elektronik lainnya. Rata-rata umur printer adalah sekitar 4-5 tahun.
- Printer terkecil di dunia, yang disebut PlanOn PrintStik, hanya setebal 1 inci dan dapat dimasukkan ke dalam saku. Ini menggunakan teknologi pencetakan termal untuk mencetak pada kertas khusus.
- Industri pencetakan adalah penyumbang utama polusi lingkungan. Di AS saja, lebih dari 350 juta kartrid tinta dibuang setiap tahun, dan sebagian besar dari mereka berakhir di tempat pembuangan sampah.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, sejarah printer adalah kisah inovasi dan kemajuan teknologi. Dari awal yang sederhana dengan jenis huruf yang dapat dipindahkan hingga teknologi pencetakan yang kompleks saat ini, printer telah merevolusi cara kita berkomunikasi dan berbagi informasi.
Sumber : https://printerius.com/